BAB I
Pendahuluan
1.1.
Latar Belakang
Sangat manusiawi jika hal yang terpikirkan bila membayangkan masa depan
adalah keadaan yang lebih baik, begitu pula jika warga Negara Indonesia
memikirkan tentang masa depan Indonesia menjadi negara terkaya di dunia,
Indonesia menjadi teladan dalam berbagai bidang,Indonesia menjadi pusat
perkembangan IPTEK dunia, dsb.Contoh mimpi-mimpi tersebut bukanlah hal tidak
mungkin untuk tidak terwujudkan.
Perwujudab cita-cita Indonesia dasarnya sangat ditentukan oleh siapa yang
memimoin. Pemuda Indonesia sekarang sebagai calon-calon pemimpin bangsa yang
akan memegang dan menentukan akan menjadi apa Indonesia kelak.Dan pendidikan
yang akan didapat pemuda indonsia lah yang paling berperan.
BAB II
Pembahasan
2.1 Pembahasan umum
Sudah rahasia umum jika pendidikan sekarang sangat
mahal.Yah seperti kata buku, orang miskin dilarang sekolah!Meprihatinkan,tapi
itulah kenyataanya.Masuk TK saja bisa mencapai ratusan ribu maupun jutaan
rupiah, belum lagi kalau masuk SD-SMP-SMA-Universitas yang favorit.kalau
dihitung,seseorang yang msuk TK sampai Universitas yang favorit akan
menghabiskan 100 juta lebih.jadi pendidikan di indonesia ini di jadikan oleh
pemerintah hanya sebagai ladang bisnis dan hanya mementingkan perut saja.
2.2 Pembahasan khusus
Pengertian tentang pendidikan, tak akan lepas dari pern
dari sosok seorang guru, tapi menurut KBBI(Kanus Besar Bahasa Indonesia),
pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok
orang dalam usaha perbuatan mendidik.Dan diambildari data depdiknas bahwa jalur
pendidikan di Indonesia terdiri dari tiga jalur, yaitu:
1.
Pendidikan
formal, pendidikan formal adlah pendidikan yang di selenggarakan di
sekolah-sekolah pada umumnya.
2.
Pendidikan non
formal, pendidikan nonformal adalah diselenggarakan bagi warga masyarakat yang
memerlukan layanan pendidikan yang berfungsi sebagai pengganti, penambah,
dan/atau pelengkap pendidikan formal dalam rangka mendukung pendidikan
sepanjang hayat.
3.
Pendidikan
informal, pendidikan informal dilakukan oleh keluarga dan lingkungan berbentuk
kegiatan belajar secara mandiri.
Pendidikan Indonesia memiliki visi(depdiknas)yaitu terwujudnya suatu sistem
pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat berwibawa untuk memberdayakan senua
waga negara Indonesia agar berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga
mampu dan produktif menjawab tantangan zaman yang selalu berubah. Untuk
mewujudkan visinya Pendidikan indonesiamemiliki misi:
1.
Mengupayakan
perluasan dan pemerataan kesempatan
memperoleh pendidikan yang bermutu bagi
seluruh rakyat indonesia.
2.
Membantu dan
memfasilitasi pengembangan potensi anak bangsa
3.
Meningkatkan
kesiapan masukan dan kualitas proses pendidikan
4.
Meningkatan
keprofesionalan dan akuntabilitas Lembaga pendidikan
5.
Memberdayakan
peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan
Manusia yang terdidik adalah manusia yang
sadar akan tanggung jawab bahwa masa
depannya adalah sama dengan masa depan bangsanya juga.jadi para penuda sekarang
merupakan harapan bangsa indonesia yang akan nanti.
Subkek pendidikan adalah orang yang berkenan langsung dengan
proses pendikan dalam hal ini pendidik dan peseta didik.peserta didik adalah
pihak yang merupakan subjek terpenting dalam pendidikan , tindakan pendidik itu
dlakukan hanyalah untuk membawa anak didikkepada tujuan pendidikan.yang dimaksud
dengan peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha menyumbangkan potensi diri melalui proses
pembelajaran yang tersedia pada jalur jenjang dan jenis pendidikan yang
tertentu
Maka dengan demikian subjak pendidikan yaitu
semua manusia yang berproses di dunia pendidikan maupun formal informal maupun
nun formal yang samama mempunyai tujuan demi pengembangan kepribadian, sehingga
menjadi insan yang mempunyai kesadaran penuh kepada sang pencipta.
Apkah hakikat pendidikan itu? Hakikat
pendidikan itu adalah, mencerdaskan kehidupan bangsa.mencerdaskan masyarakat
khususnya para pemuda yang akan menjadi tumpuan bangsa dan negara.
2.2.1 Kurikulum dan materi
Hal penting yang perlu di ketahui dalat proses
belajar mengajar atau proses
kependidikan dalam suatu lembaga adalah kurikulum.
Menuruit Soedijartoyang di kutip khoirun rosyadi mengartikan kurikulum dengan lima
tingkatan, yaitu:
1. Sebagai serangkaian tujuan yng menggambarkan
berbagai kemampuan nilai dan sikap yang harus dikkuasai.
2. Sebagai kerangka materi
3. Sebagai garis besar materi
4. Sebagai buku panduan dan buku pelajaran
5. Sebagai bentuk dan jenis kegiatan belajar
mengajar
Kurikulum menggambarkan kegiatan belajar mengajardalam
suatu lembaga pendidikan tak hanya di jabarkan serangkaian ilmu pengetahuan
yang harus dijarkan pendidik kepada anak didik mempelajarinya.
Menurut Hasan langgulung yang di kutp oleh Djamaludin
(1999)Pendidikan ialah pendidikan yang memiliki empat macam fungsi , yaitu:
(1999)Pendidikan ialah pendidikan yang memiliki empat macam fungsi , yaitu:
1.
Menyiapkan
generasi muda untuk memegang peranan tertentu dalam masyarakat.
2.
Memindahkan
ilmu pengetahuan yng bersngkutan dengan peranan tersebut dari genersi tua
kepada genersi muda.
3.
Memindahkan
nilai yang bertujuan untuk memelihara keutuhan dan kesatuan masyarakat.
4.
Mendidik anak
agar beramal di dunia.
Peran pemerintan sangat penting dalam
pembangunan pendidikan di
indonesia,karna semua aspek pendidikan lah akan menjalankan keseimbangan dari segi faktor guru, administrasi dan
segikenyamanan peserta didik dalam
belajar.tapi kenyataan sekarang, pemerintah hanya menerima peserta didik yang
mempu membayar administrasi(yang mampu membayar
tinggi lah ayang akan belajar layak)dunia pendidikan di Indonesia seakan di jadika
ladang empuk untuk mengeruk uang yang
banyak .sehingga rakyat yang miskin tidak bisa merasakan paendidikan yang
layak.
Mentri Koordintor bidang Kesejahteraan Rakyat
Agung Laksono mengatakan, mayoritas pemuda Indonesia hidup miskin dengan tingkat pendidikan dan keterampilan yang
rendah. “Pemuda Indonesia pada saat ini
berada pada lingkungan penyakit sosial akibat kurangnya pemberdayaan,
pengembangan, dan perlindungan.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
1.
pendidikan
adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang
dalam usaha perbuatan mendidik.Dan diambildari data depdiknas bahwa jalur
pendidikan di Indonesia terdiri dari tiga jalur, yaitu:
·
Pendidikan
formal, pendidikan formal adlah pendidikan yang di selenggarakan di
sekolah-sekolah pada umumnya.
·
Pendidikan non
formal, pendidikan nonformal adalah diselenggarakan bagi warga masyarakat yang
memerlukan layanan pendidikan yang berfungsi sebagai pengganti, penambah,
dan/atau pelengkap pendidikan formal dalam rangka mendukung pendidikan
sepanjang hayat.
·
Pendidikan
informal, pendidikan informal dilakukan oleh keluarga dan lingkungan berbentuk
kegiatan belajar secara mandiri.
2.
misi:
·
Mengupayakan
perluasan dan pemerataan kesempatan
memperoleh pendidikan yang bermutu bagi seluruh rakyat
indonesia.
·
Membantu dan
memfasilitasi pengembangan potensi anak bangsa
·
Meningkatkan
kesiapan masukan dan kualitas proses pendidikan
·
Meningkatan
keprofesionalan dan akuntabilitas Lembaga pendidikan
·
Memberdayakan
peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan
3.
Pendidikan yang
ada di Indonesia adalah pendidikan yang
mendidik untuk kemajuan moral dan kemajuan bangsa dan negara
4.
Hakikat
pendidikan adalah mencerdaskan kehidupan
bangsa.
5.
Subkek
pendidikan adalah orang yang berkenan
langsung dengan proses pendikan dalam hal ini pendidik dan peseta didik
6. Hal penting yang perlu di ketahui dalat proses
belajar mengajar atau proses
kependidikan dalam suatu lembaga adalah kurikulum.
3.2 Penutup
Demikianlahpengertian dan pemahaman tentang pendidikan dan pentingnya
pemuda bagi bangsa dan negara kelak.Semoga bermanfaat bagi kita khususnya kita
sendiri, jika ada kesalahan dan kata-kata yang tidak berkenan di hati pembaca
mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Posting Komentar